Bagaimana cara membudidayakan ikan hias black molly? Salah satu komoditi ikan hias air tawar yang berasal dari Indonesia adalah ikan molly. Ikan ini memiliki panjang maksimal 12 cm, bersifat omnivora, dan berkembang biak secara melahirkan. Hingga kini terdapat puluhan varietas ikan molly yang dapat dijumpai di pasaran. Di antara varietas-varietas tersebut, ikan black molly mempunyai tempat tersendiri di kalangan pencinta ikan ini.
Ikan black molly (Mollinesia sphenops) tergolong ikan yang relatif mudah dipelihara. Ikan ini memiliki daya tahan tubuh yang kuat dan mampu beradaptasi dengan berbagai jenis habitat kolam. Dinamakan ikan black molly karena sekujur tubuhnya berwarna hitam legam, termasuk bagian sirip-siripnya. Beberapa jenis ikan black molly yang cukup disukai oleh para hobiis di antaranya ikan black molly balon dan ikan black molly slayer.
Berikut ini panduan budidaya ikan hias khususnya black molly yang kami tujukan untuk para pemula yang tertarik memeliharanya!
Langkah 1 : Pemilihan Induk
Indukan ikan black molly yang berkualitas bagus ditandai dari warnanya yang sangat hitam pekat layaknya arang. Hindari memilih indukan yang berwarna kusam atau mempunyai bintik-bintik. Usahakan ikan tersebut sudah berumur minimal 6 bulan dengan panjang penjantan 3 cm dan panjang betina 5 cm.
Ciri-ciri ikan black molly jantan yaitu mempunyai gonopodium (tonjolan di belakang sirip perut), bentuk tubuhnya cenderung ramping, warna kulitnya lebih cerah, ukuran sirip punggung lebih panjang, dan ukuran kepalanya pun lebih besar. Sedangkan untuk ikan black molly betina memiliki ciri-ciri antara lain tidak mempunyai gonopodium melainkan sirip halus, posturnya gemuk, warnanya kurang cerah, sirip punggung berukuran normal, dan bentuk kepalanya agak meruncing.
Langkah 2 : Pemijahan Induk
Anda bisa menggunakan kolam semen dan akuarium sebagai tempat pemijahan indukan ikan molly. Ukuran bak pemijahan yang ideal sekitar 6-9 m2 dan tinggi 0,5 m. Sedangkan untuk tempat pemijahan berupa akuarium, ukuran yang pas yaitu 80 x 45 x 45 cm. Air yang dimasukkan ke dalam tempat pemijahan bersifat pH agak basa, kesadahan sedang, dan suhu antara 25-27 derajat celsius.
Proses selanjutnya ialah pengisian air ke dalam tempat pemijahan hingga mencapai ketinggian 30 cm. Bila perlu, tambahkan beberapa tanaman air seperti Ceratophylum sp, Cabomba sp, dan Myriophyllum sp yang memenuhi setengah dari permukaan air kolam untuk menciptakan suasana yang nyaman bagi ikan black molly.
Berikutnya masukkan indukan ikan black molly sebanyak 150-250 ekor ke dalam tempat pemijahan tadi dengan perbandingan jantan dan betina yaitu 1:3. Dalam waktu kurang dari seminggu, anakan ikan molly biasanya sudah bermunculan di kolam dan tampak bersembunyi di antara tanaman air. Tangkap semua benih tersebut untuk dipindahkan ke kolam pendederan.
Langkah 3 : Perawatan Anakan
Anakan ikan molly yang sudah dilahirkan oleh induknya harus sesegera mungkin dipindahkan dari kolam pemijahan. Sebab jika tidak anakan tersebut bisa dimakan oleh indukan ikan molly yang lain. Dalam waktu 3-5 hari, anakan ikan ini tidak perlu diberikan pakan terlebih dahulu karena masih mempunyai cadangan makanan yang tersimpan di kantung kuning telurnya.
Setelah lewat masa 3-5 hari tersebut, anakan ikan black molly ini bisa diberi makanan yaitu kutu air yang telah disaring. Sesekali Anda juga bisa memberikannya kuning telur yang sudah direbus dan dihancurkan terlebih dahulu. Anakan ikan molly yang sudah berumur sebulan panjangnya akan tumbuh menjadi 2-3 cm, Anda bisa mengganti pakan dengan cacing. Dan setelah anakan tersebut cukup dewasa serta berukuran 5-7 cm, pakan yang paling bagus ialah cuk.
Pemberian pakan sebaiknya dilakukan setiap dua kali sehari. Jumlah pakan yang terlalu berlebihan akan mengakibatkan air cepat kotor. Jika hal tersebut dibiarkan, air yang kotor tentu akan mengakibatkan kematian anakan ikan molly. Oleh karena itu, Anda wajib membersihkan kolam serta mengganti air di dalamnya paling tidak setiap 2-3 hari.
reff : http://tipsikan.blogspot.com/2016/10/budidaya-ikan-hias-black-molly-bagi.html
EmoticonEmoticon