Adaptasi Mata IkanTerhadap Cahaya
Ikan memiliki kemampuan untuk beradaptasi terhadap cahaya yang masuk pada retina matanya. Kemampuan tersebut meliputi kemampuan untuk membedakan warna ataupun panjang gelombang yang diterima.
Masing-masing spesies ikan memiliki sensitivitas terhadap cahaya yang berbeda hubungannya dengan proses adaptasi dengan cahaya (light adaptation process). Untuk mengetahui indeks adaptasi spesies ikan fototaksis posotif diperlukan pengamatan posisi sel kon fotoreseptor retina mata ikan. Tiap ukuran panjang tubuh dari masing-masing spesies ikan memiliki indeks adaptasi cahaya yang berbeda.
Pengertian Lensa Mata Ikan
Ikan memiliki kemampuan untuk beradaptasi terhadap cahaya yang masuk pada retina matanya. Kemampuan tersebut meliputi kemampuan untuk membedakan warna ataupun panjang gelombang yang diterima.
Masing-masing spesies ikan memiliki sensitivitas terhadap cahaya yang berbeda hubungannya dengan proses adaptasi dengan cahaya (light adaptation process). Untuk mengetahui indeks adaptasi spesies ikan fototaksis posotif diperlukan pengamatan posisi sel kon fotoreseptor retina mata ikan. Tiap ukuran panjang tubuh dari masing-masing spesies ikan memiliki indeks adaptasi cahaya yang berbeda.
Baca Juga : Arus Geostrofik
Lensa mata yaitu lapisan kelopak dengan bola mata transparan yang terbuat dari protein non kolagen. Pada kebanyakan ikan daya akomodasinya, untuk mengatur penglihatan dekat dan jauh merupakan hasil dari perubahan jarak antara lensa dan retina. Sehingga cara kerjanya mirip dengan pergerakan lensa kamera. Lensa mata ikan bergerak ke depan menjauhi retina untuk pandangan tertutup atau dekat. Sebaliknya bergerak mendekati retina secara perlahan-lahan oleh bantuan otot refraktor untuk pandangan jauh (Alam Ikan 1).
Lensa mata ikan bergerak ke depan sebagaimana lensa kamera untuk pandangan tertutup atau dekat dan bergerak mendekati retina secara perlahan- lahan oleh bantuan otot refraktor untuk pandangan jauh. Lensa ini kebanyakan mengandung pigmen yang berfungsi sebagai penyaring radiasi warna violet atau ultra violet dan sebagai penguatan ketajaman mata ikan. Lensa mata pada ikan juga berfungsi dalam pembentuk citra penglihatan ( Alam Ikan 1)
Umumnya ikan tidak memiliki pelupuk mata, kecuali pada ikan Elasmobranchia yang berupa membran dan dapat mengejapkan mata. Pada beberapa Teleostei yang termasuk perenang cepat terdapat adipose eye-lid yang berfungsi untuk pelindung dan merampingkan kegembungan mata dibawah permukaan kepala. Umumnya kornea mata ikan transparan dan tidak berpigmen. Kornea tersusun atas dua lapisan yang dipisahkan oleh lapisan yang bersubstansi gelatin. Lapisan dalam terdapat otot kornea mata yang berperan menekan mata pada saat kontraksi dan membawanya pada posisi terbaik untuk akomodasi. Pada ikan ditemukan dua lapisan kornea yang diduga berguna sebagai pelindung mata dari pasir dan detritus pada dasar perairan ( Alam Ikan 1).
Menurut (Alam Ikan 2), menambahkan bahwa hewan yang hidup dibawah permukaan air, misalnya ikan karang memiliki kornea yang tidak bermanfaat bagi optik karena petunjuk pembiasan sangat identik dengan air. Tetapi distribusi pigmen berfungsi untuk menyaring cahaya pada siang hari.
Biasanya korneanya berwarna kuning bahkan lensanya juga, karena berfungsi mengurangi jumlah cahaya gelombang pendek yang tersebar sehingga mengurangi kandungan informasi bayangan. ikan ditemukan dua lapisan kornea yang diduga berguna sebagai pelindung mata dari pasir dan detritus pada dasar perairan ( Alam Ikan 1).
Menurut (Alam Ikan 2), menambahkan bahwa hewan yang hidup dibawah permukaan air, misalnya ikan karang memiliki kornea yang tidak bermanfaat bagi optik karena petunjuk pembiasan sangat identik dengan air. Tetapi distribusi pigmen berfungsi untuk menyaring cahaya pada siang hari. Biasanya korneanya berwarna kuning bahkan lensanya juga, karena berfungsi mengurangi jumlah cahaya gelombang pendek yang tersebar sehingga mengurangi kandungan informasi bayangan. Iris pada mata membentuk pupil dan mengatur jumlah cahaya yang tiba di retina.
Elasmobranchii mempunyai otot pada iris dan karenanya dapat mengatur bentuk pupil. Pada beberapa jenis ikan memiliki bentuk pupil yang tetap atau lonjong.Sclera (Sclerotic coat) Atau selaput putih mata, yang merupakan bahan liat dan elastis pada bola mata. Terbentuk untuk menguatkan bola mata. Pada famili Petromyzonidae sclera berupa fiber dan kuat, untuk ikan Elasmobrancii, misalnya ikan cucut dan pari pada sclera memiliki elemen tulang rawan dan juga mengeras berbentuk pipih.
Sedangkan untuk teleostei, sclera berupa fiber, fleksibel, dengan orbit dan memiliki saraf optik di sekelilingnya.Viteous body adalah ruangan dibelakang lenda yang diisi oleh cairan gel transparan. Berfungsi sebagai pendukung mekanis yang mengelilingi jaringan okuler dan meneruskan cahaya sampai menuju retina ( Alam Ikan 1).
Umumnya ikan tidak memiliki pelupuk mata, kecuali pada ikan Elasmobranchia yang berupa membran dan dapat mengejapkan mata. Pada beberapa Teleostei yang termasuk perenang cepat terdapat adipose eye-lid yang berfungsi untuk pelindung dan merampingkan kegembungan mata dibawah permukaan kepala. Umumnya kornea mata ikan transparan dan tidak berpigmen. Kornea tersusun atas dua lapisan yang dipisahkan oleh lapisan yang bersubstansi gelatin. Lapisan dalam terdapat otot kornea mata yang berperan menekan mata pada saat kontraksi dan membawanya pada posisi terbaik untuk akomodasi. Pada ikan ditemukan dua lapisan kornea yang diduga berguna sebagai pelindung mata dari pasir dan detritus pada dasar perairan ( Alam Ikan 1).
Baca Juga : Gerakan vertikal (upwelling dan downwelling)
Biasanya korneanya berwarna kuning bahkan lensanya juga, karena berfungsi mengurangi jumlah cahaya gelombang pendek yang tersebar sehingga mengurangi kandungan informasi bayangan. ikan ditemukan dua lapisan kornea yang diduga berguna sebagai pelindung mata dari pasir dan detritus pada dasar perairan ( Alam Ikan 1).
Menurut (Alam Ikan 2), menambahkan bahwa hewan yang hidup dibawah permukaan air, misalnya ikan karang memiliki kornea yang tidak bermanfaat bagi optik karena petunjuk pembiasan sangat identik dengan air. Tetapi distribusi pigmen berfungsi untuk menyaring cahaya pada siang hari. Biasanya korneanya berwarna kuning bahkan lensanya juga, karena berfungsi mengurangi jumlah cahaya gelombang pendek yang tersebar sehingga mengurangi kandungan informasi bayangan. Iris pada mata membentuk pupil dan mengatur jumlah cahaya yang tiba di retina.
Baca Juga : Cincin Arus Teluk (Gulf Stream Rings)
Sedangkan untuk teleostei, sclera berupa fiber, fleksibel, dengan orbit dan memiliki saraf optik di sekelilingnya.Viteous body adalah ruangan dibelakang lenda yang diisi oleh cairan gel transparan. Berfungsi sebagai pendukung mekanis yang mengelilingi jaringan okuler dan meneruskan cahaya sampai menuju retina ( Alam Ikan 1).
Ada lagi yang berhubungan Morfologi Ikan seperti berikut :
- Retina Mata Ikan
- Sel Fotoreseptor Mata Ikan
- Vitreous Humor
- Lensa Mata Ikan
- Ketajaman Penglihatan Mata Ikan
- Jarak pandang maksimum Mata Ikan
- Sumbu penglihatan Mata Ikan
- Suara Ikan di Perairan
- Inner Ear Ikan
- Gelembung Renang ikan
- Linea Lateralis Ikan
- Stress Pada Ikan
- Tingkah Laku Ikan Terhadap Suara
Explanation :
Alam Ikan 1 : Abdul Razak el at. 2005
Alam Ikan 2 : Fujaya, 2004
Alam Ikan 1 : Abdul Razak el at. 2005
Alam Ikan 1 : Abdul Razak el at. 2005
Sepandai - pandainya tupai melompat sesekali jatuh juga, Sepandai - pandainya seseorang sekali waktu ada salahnya pula.
Semoga Bermanfaat
reff : http://www.alamikan.com/2012/11/lensa-mata-ikan.html
EmoticonEmoticon